LESINDO.COM – Bagi lulusan SMP atau MTs yang memiliki cita-cita tinggi untuk menjadi perwira kapal, kepala kamar mesin, atau ingin bekerja di industri maritim dan pelayaran internasional, SMK Pelayaran Pancasila Kartasura hadir sebagai pilihan tepat untuk mewujudkan impian itu. Sekolah yang dikenal dengan kedisiplinannya ini telah menjadi wadah pembentukan generasi muda yang siap berlayar menjemput masa depan. Di bawah sistem pendidikan semi-militer, setiap taruna dan taruni ditempa bukan hanya dalam hal pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga karakter, mental, serta jiwa kepemimpinan yang kuat.
Pendidikan Berbasis Karakter dan Kompetensi
Proses pendidikan di SMK Pelayaran Pancasila Kartasura ditempuh selama empat tahun, terdiri dari tiga tahun teori dan praktik di sekolah, serta satu tahun praktek berlayar (Prala) di kapal niaga nasional maupun internasional.
Melalui kombinasi antara pembelajaran di kelas, praktik lapangan, dan pengalaman langsung di kapal, taruna/i tidak hanya memahami teori, tetapi juga menguasai dunia kerja yang sesungguhnya. “Tujuan kami bukan hanya mencetak lulusan yang pandai, tapi juga membentuk pribadi yang tangguh, disiplin, dan siap menghadapi tantangan global di bidang maritim,” ujar Dr. Hermawan Ariyanto, S.ST., M.Pd., M.A.P., M.Mar.E. selaku humas SMK Pelayaran.
Program Studi Unggulan: Nautika dan Teknika
SMK Pelayaran Pancasila Kartasura membuka dua kompetensi keahlian utama, yaitu:
- Ahli Nautika Tingkat IV (ANT IV) – Membentuk calon Perwira Navigasi dan calon Nahkoda ( Master) yg profesional.
- Teknika Tingkat IV (ATT IV) – Membentuk calon Perwira Mesin Kapal dan Kepala Kamar Mesin (Chief Engineer) yang handal dan berpengalaman.
Lulusan dari kedua jurusan ini memiliki peluang besar untuk bekerja di berbagai sektor industri, baik pelayaran nasional, internasional, maupun bidang offshore dan engineering.
Dua Ijazah dan Sertifikasi Profesi
Setiap lulusan akan memperoleh dua ijazah resmi, yaitu: Ijazah SMK dari Kemendikbudristek, dan Ijazah Profesi Pelaut dari Kementerian Perhubungan, berupa sertifikasi ANT IV atau ATT IV. Sertifikasi tersebut menjadi modal penting bagi lulusan untuk melangkah ke dunia kerja profesional dan membuka peluang karier hingga ke perusahaan pelayaran luar negeri.
Peluang Kerja dan Karier Luas
Lulusan SMK Pelayaran Pancasila Kartasura memiliki prospek kerja yang sangat luas. Selain bisa menjadi Perwira di kapal niaga, mereka juga berkesempatan untuk bekerja di Kementerian Perhubungan, TNI, POLRI, perusahaan offshore, industri logistik, hingga perusahaan ekspor-impor dan asuransi maritim.
Beberapa alumni bahkan sudah meniti karier di perusahaan pelayaran internasional dan menikmati kesempatan berlayar keliling dunia sambil bekerja.
Menjawab Tantangan Generasi Muda
Menariknya, sekolah ini tidak hanya mendidik, tetapi juga memberi ruang bagi generasi muda untuk bermimpi dan mewujudkannya. Dengan filosofi “Berlayar Menuju Masa Depan”, para taruna/i dibimbing untuk berani bermimpi besar namun tetap berpijak pada nilai kedisiplinan, tanggung jawab, dan nasionalisme. “Menjadi pelaut bukan hanya soal berlayar, tapi tentang belajar menghargai waktu, tanggung jawab, dan kerja keras. Itulah nilai yang kami tanamkan sejak awal,” ungkap Benih Toto Laksnono, S.Pd Kepala Sekolah.
Syarat Pendaftaran
SMK Pelayaran Pancasila Kartasura membuka pendaftaran bagi pria dan wanita berusia 16–23 tahun, lulusan SMP/MTs, belum menikah, serta memenuhi syarat kesehatan dan administrasi. Calon taruna/i akan melalui proses seleksi akademik, kesehatan, dan wawancara sebelum diterima menjadi bagian dari keluarga besar sekolah pelayaran ini.
Menjadi Taruna, Menjadi Pemimpin
Dengan fasilitas lengkap seperti laboratorium navigasi, simulator kapal, bengkel mesin kapal, sekolah ini terus berkomitmen menjadi lembaga pendidikan maritim unggulan di Jawa Tengah yang mencetak lulusan siap kerja dan siap berlayar. Bagi para siswa yang bercita-cita tinggi, SMK Pelayaran Pancasila Kartasura bukan sekadar sekolah, melainkan gerbang menuju masa depan gemilang di dunia kemaritiman. (mac)
